ABU DHABI, 24 Januari 2023 (WAM) – Uni Emirat Arab (UEA) mengutuk keras pembakaran Al-Qur'an oleh seorang ekstremis di Den Haag, Belanda.
Dalam sebuah pernyataan, Kementerian Luar Negeri dan Kerjasama Internasional UEA (MoFAIC) menegaskan penolakan permanen UEA terhadap semua praktik yang ditujukan untuk mendestabilisasi keamanan yang bertentangan dengan nilai dan prinsip kemanusiaan dan moral.
Kementerian menekankan perlunya menghormati simbol-simbol agama dan menghindari hasutan dan polarisasi pada saat dunia harus bekerja sama untuk menyebarkan nilai-nilai toleransi dan koeksistensi serta menolak kebencian dan ekstremisme.
http://wam.ae/en/details/1395303122022